Friday, July 01, 2016

Berhenti Membela Kesalahan Pendidik

Azar Widadsyah
Akhir-akhir ini, masyarakat sedang diributkan oleh seorang guru yang tersandung kasus hukum karena dia diduga mencubit siswanya. Orang tua siswa yang bersangkutan tidak terima, jadilah permasalahan tersebut berbuntut panjang.

Guru, yang konon adalah sosok yang dijunjung tinggi martabat dan kehormatannya tiba-tiba disandung kasus hukum. Ramailah masyarat. Sebagian besar menyayangkan sikap orang tua siswa tersebut yang terkesan berlebihan, tidak mengajarkan anak disiplin dan lain sebagainya. Sebaliknya, waktu seorang teman menanyakan pada saya komentar tentang kasus tersebut, jawaban saya singkat saja:

"Kalau itu anakku yang jadi korban, bakal panjang urusannya.'

Tuesday, May 03, 2016

Mari Mengutuki Pendidikan Negara Ini

Azar Widadsyah


No, I would not write about 'Pendidikan Yang Tidak Merata' or 'Masih Banyak Anak Tidak Bersekolah'. It's a never ending circle and i'm tired of running. 

Beberapa saat yang lalu, kita dikejutkan dengan perayaan kelulusan anak sekolah menengah yang dinilai terlalu berlebihan. Timeline saya di berbagai media sosial mendadak sangat riuh dengan kecaman, caci maki dan bagi orang yang hatinya cukup lembut, nasihat. Foto-foto mereka yang sedang party disebarluaskan (jelas tanpa izin dari empunya foto), dan mengikuti dibawahnya kalimat-kalimat nan bijak yang menyesalkan apa yang mereka lakukan. And it happens every fucking years. 


Wednesday, March 02, 2016

Aksi Sosialmu Bukanlah Segalanya

Azar Widadsyah
Akhir-akhir ini, saya sedang aktif di beberapa komunitas yang ada di kota Malang. Dari komunitas tersebut, saya menjumpai berbagai tipe orang. Lingkungan di dalamnya benar-benar heterogen.

Rata-rata, komunitas yang saya masuki bergerak, atau setidaknya memiliki proker sosial. Sebuah movement yang bagus memang, mereka berusaha memperbaiki dunia atau setidaknya, membuat hidup menjadi lebih mudah untuk beberapa orang.

Tapi saya melihat ada satu kesalahan mindset di dalamnya. Saya tidak tahu, apa hanya saya yang sadar, atau semuanya sadar tapi tidak menganggap itu salah? Entahlah, benar dan salah memang masalah persepsi belaka. 

Powered by Blogger.